Ojo Banding Bandingkeee Gaya Kepelatihan Shin Tae-yong dan Guardiola
Namun, keberhasilan tersebut sering dikaitkan dengan kehadiran pemain naturalisasi, sehingga tidak sepenuhnya dianggap sebagai bukti kemampuan murni Shin Tae-yong.
Legenda sepak bola Indonesia, Anjas Asmara, menyarankan agar PSSI memecat Shin Tae-yong dan menggantinya dengan pelatih kelas dunia seperti Josep Guardiola, pelatih Manchester City.
Guardiola memiliki rekam jejak prestasi yang sangat gemilang selama melatih Manchester City, dengan banyak gelar yang telah diraihnya.
Namun, ada tantangan besar jika PSSI benar-benar ingin merekrut Guardiola. Gaji Guardiola sangat tinggi, menjadikannya salah satu pelatih dengan bayaran terbesar di dunia.
Menurut laporan Enascom, Guardiola menerima gaji sebesar 20 juta pounds atau sekitar Rp384,7 miliar per musim, ditambah bonus sebesar 5 juta pounds atau sekitar Rp96,1 miliar. Hal ini membuatnya menjadi pelatih dengan gaji tertinggi di Liga Inggris saat ini.
Sebagai perbandingan, gaji Shin Tae-yong di Timnas Indonesia diperkirakan mencapai Rp15,3 miliar per tahun.
Dengan kontrak barunya hingga 2027, gaji Shin Tae-yong akan naik menjadi sekitar Rp23,6 miliar per tahun, naik sekitar Rp8,3 miliar per tahun. Namun, angka ini belum dikonfirmasi langsung oleh PSSI atau Shin Tae-yong sendiri.
Mengingat perbedaan signifikan dalam gaji antara Shin Tae-yong dan Guardiola, pertanyaan besar yang muncul adalah apakah PSSI mampu memenuhi tuntutan finansial jika ingin merekrut pelatih sekelas Guardiola.
Selain faktor finansial, juga perlu dipertimbangkan apakah Guardiola tertarik untuk melatih Timnas Indonesia dan apakah ia dapat beradaptasi dengan kultur sepak bola Indonesia yang berbeda.
Keputusan untuk mengganti pelatih harus mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk potensi peningkatan prestasi, kemampuan beradaptasi dengan tim, dan, tentu saja, aspek finansial yang sangat signifikan.