Thomas Müller Ucapkan Salam Perpisahan: Akhiri 25 Tahun Bersama Bayern Munich
Munich, onesports.id – Thomas Müller resmi mengucapkan selamat tinggal kepada Bayern Munich, klub yang telah dibelanya selama 25 tahun. Dalam sebuah video yang diunggah beberapa jam lalu, Müller tampak tersenyum hangat saat berpamitan dengan rekan-rekan, staf pelatih, tempat latihan, hingga ruang ganti yang telah menjadi rumah keduanya sejak usia belia.
Perpisahan Müller datang tak lama setelah kekalahan Bayern dari Paris Saint-Germain dengan skor 0-2 di babak perempat final Liga Champions, Sabtu (5/7/2025). Hasil tersebut sekaligus menandai akhir perjalanan sang gelandang bersama Die Roten.
"Ini adalah perpisahan terakhir saya dengan tempat latihan saya, perpisahan terakhir dengan ruang ganti saya," ucap Müller dalam videonya. "Merupakan suatu kehormatan untuk mengabdi kepada Bayern dan sekarang saatnya untuk memulai babak baru dalam hidup saya."
Selama memperkuat Bayern, Müller mencatatkan 756 penampilan resmi dan menorehkan segudang prestasi, termasuk:
-
13 gelar Bundesliga
-
6 trofi DFB-Pokal
-
2 Liga Champions
-
2 Piala Dunia Antarklub
-
8 Piala Super Jerman
-
2 Piala Super Eropa
Pemain berusia 35 tahun itu juga menyampaikan rasa syukurnya atas perjalanan luar biasa yang telah dijalaninya. "Saya senang dengan apa yang telah saya capai. Saya bersyukur telah bertemu banyak orang hebat di lingkungan sepakbola ini. Sudah waktunya mengucapkan selamat tinggal. Saya berharap yang terbaik untuk kalian semua," tambahnya.
Pihak Bayern Munich sendiri telah lebih dulu merilis ucapan perpisahan beberapa hari sebelumnya melalui media sosial resmi klub. Klub raksasa Bundesliga itu juga mengulas perjalanan sang legenda dalam situs resmi mereka, mengenang kontribusi besar Müller sebagai ikon Bayern Munich.
Meski Müller belum mengonfirmasi apakah akan pensiun sepenuhnya atau melanjutkan karier di tempat lain, spekulasi mulai bermunculan mengenai kemungkinan ia akan menjajal peran baru di luar lapangan – entah sebagai pelatih, pundit, atau bahkan direktur teknik.
Namun satu hal yang pasti, Thomas Müller telah meninggalkan jejak yang tak tergantikan – bukan hanya sebagai pemain, tapi sebagai simbol loyalitas dan semangat "Mia San Mia" yang sejati.
Posting Komentar